Abstract:
Tujuan peneliti berupaya untuk mengulas Cash adequency, Intellectual capital, Financial Non Distress serta Leverage yang berimpak pada sustainable growth rate dan performa perusahaan pertambangan yang terdapat pada bursa efek tahun 2016 – 2019, Riset berikut memakai metode purposive sampling dan populasi yang dipakai yaitu data perusahaan tambangan yang terdaftar pada BEI. Jumlah perusahaan pada sektor pertambangan yang tercatat pada BEI sebanyak 47 perusahaan dan diambil 30 diantaranya sesuai dengan ketentuan peneliti untuk dijadikan sampel penelitian. Hasil ahir penelitian disimpulkan bahwa tidak adanya hubungan maupun pengaruh yang signifikan dari beberapa faktor yang diasumsikan berpengaruh terhadap variabel dependent (sustainable growth rate dan kinerja perusahaan).