dc.description.abstract |
Enterprise Resource Planning (ERP) saat ini memiliki peran penting sebagai landasan integrasi sistem informasi manajemen dan intelijen bisnis bagi sebuah organisasi. Sistem ERP terintegrasi bersama dengan seluruh operasi organisasi seperti akuntansi, keuangan, pengadaan, manufaktur, inventori, manajemen pesanan, manajemen gudang, manajemen rantai pasokan, manajemen hubungan pelanggan, otomatisasi layanan profesional, manajemen tenaga kerja, manajemen sumber daya manusia, e-commerce, dan otomatisasi pemasaran. Selain itu, ERP juga menghubungkan organisasi dengan pelanggan dan pemasok melalui berbagai data produk dan semua proses transaksi menggunakan modern Big Data Management System.
Tujuan dari penulisan ini adalah untuk menerapkan sistem Inventory pada perusahaan manufaktur. Pada umumnya perusahaan manufaktur memiliki kesadaran yang rendah terkait penggunaan sistem ERP. Hal ini dikarenakan penerapan sistem ERP membutuhkan investasi besar seperti waktu, uang, dan sumber daya. Namun, ketika organisasi menerapkan untuk memecahkan masalah yang tepat, sistem ERP ini dapat menjadi alat yang ampuh untuk peningkatan bisnis. Studi ini menjelaskan tentang penerapan sistem ERP industri manufaktur di Indonesia dengan Big Data Management System. Berdasarkan peraturan Menteri Keuangan Nomor 104/PMK.010/2016 tentang perlakuan perpajakan pasal 2 ayat (6) pemerintah Indonesia, setiap perusahaan manufaktur kawasan berikat wajib memiliki sistem informasi persediaan yang terintegrasi dengan sistem CIESA dan semua transaksi harus tercatat dan real-time. |
en_US |