IMPLIKASI KESESUAIAN PENEMPATAN DAN KOMITMEN ORGANISASI PADA KINERJA KARYAWAN DI KOTA PONTIANAK (STUDI KASUS PADA KARYAWAN RUMAH SAKIT SWASTA DI KOTA PONTIANAK)

Abstract

Pada masa sekarang ini, perkembangan dunia usaha mengalami kemajuan disemua bidang terutama di bidang ekonomi, hal ini berkaitan erat dengan berbagai upaya yang dilakukan pemerintah di antaranya adalah perbaikan di bidang ekonomi.Saat ini banyak ditemukan usaha-usaha yang dilakukan untuk membantu dan mempermudah dalam memenuhi kebutuhan dan keperluan sehari-hari.Untuk memenuhi kebutuhan tersebut banyak dibuka berbagai perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kesesuaian penempatan dan komitmen organisasional terhadap kinerja karyawan. Hasil pengujian koefisien determinasi (R2) dari variabel independen mampu menjelaskan pengaruhnya terhadap kompetensi karyawan adalah sebesar 26,80 persen, sedangkan sisanya 73,20 persen dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak digunakan dalam penelitian ini. Hasil pengujian parsial (t test) menunjukkan nilai signifikansi komitmen organisasional 0,000< 0,05, sehingga komitmen organisasional berpengaruh signifikan terhadap kinerja. Dari rata-rata tanggapan responden dapat diketahui bahwa karyawan memiliki kesesuaian penempatan yang baik dan tingkat kinerja berdasarkan kerjasama yang tinggi. Hasil uji t menunjukkan bahwa kesesuaian penempatan memiliki signifikan sebesar 0,000< 0,05. Hal ini berarti kesesuaian penempatan berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan karena nilai signifikansi lebih kecil dari nilai pembanding yaitu 0,05. Hasil pengujian koefisien determinasi (R2) menunjukkan pengaruh variable kesesuaian penempatan terhadap kinerja karyawan sebesar 28,00 persen, sedangkan sisanya sebesar 72,00 persen dipengaruhi oleh variabel lain diluar kesesuaian penempatan yang tidak di uji.