Abstract:
PT. XXX adalah perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur otomotif, seperti mold, jig dan cutting tool. Penelitian ini difokuskan pada bagian produksi Wirecut dengan membandingkan penjadwalan produksi. PT XXX pada periode Oktober hingga Desember 2015 mengalami permasalahan pada bagian produksi Wirecut yaitu panjangnya waktu penyelesaian atau makespan yang menyebabkan waktu ontime delivery perusahan menurun. Proses evaluasi dilakukan yaitu dengan menganalisa seluruh bagian produksi. Hasil evaluasi yang dilakukan yaitu dengan mengumpulkan mengumpulkan data output, data data utilitas mesin dan data penjadwalan mesin. Dari proses evaluasi diketahui output paling kecil adalah bagian Wirecut. Bagian Wirecut merupakan bagian finishing yang produksinya cutting tool. kemudian evaluasi persempit dengan menganalisa produksi cutting tool yang pada bagian wirecut. Hasil evaluasi menyatakan perbaikan yang perlu dilakukan untuk meningkatkan waktu penyelesaian atau makespan dan output adalah dengan penjdwalan produksi. Penjadwalan produksi yang digunakan saat ini dengan waktu makespan sebesar 1400 jam atau 67 hari, sedangkan estimasi pekerjaan selesai adalah 60 hari artinya 7 hari terlambat, dan perbaikan yang dilakukan dengan algorithma Campbell, Dudek and Smith menghasilkan waktu 1191 jam atau 57 hari. Ada selisih waktu 10 hari lebih besar dari penjadwalan aktual. Dan selisih 3 hari lebih cepat dari estimasi.