Abstract:
PT PAMETINDO adalah perusahaan yang bergerak dibidang jasa pengerasan material logam (Metal Treatment). Salah satu customer PT PAMETINDO ialah PT HIKI yang merupakan perusahaan pembuat part shaft bolt untuk komponen traktor pertanian. Bagian Quality Inspection mencatat bahwa tingkat deformasi yang terjadi dari Januari hingga Maret 2015 mencapai 16.9% dari total part shaft bolt yang telah diproses. Faktor-faktor penyebab tingginya efek deformasi telah ditemukan dengan fish bone diagram yaitu jenis oli, suhu oli dan speed agitator pengadukannya sehingga Design of Experiment dapat diterapkan. Dengan pertimbangan ketersediaan material dan kondisi perusahaan maka metode yang paling efisisen ialah Rancangan Acak Lengkap Faktorial 33. Hasil percobaan memberikan rekomendasi parameter proses baru yaitu menggunakan jenis oli SAE50 dengan suhu oli 1300C dan Speed agitator 450RPM dari yang sebelumnya jenis oli SAE20 dengan suhu oli 700C dan Speed agitator 500RPM. Parameter proses yang baru tersebut mampu menurunkan efek deformasi dari 16,9% menjadi 1,75% namun juga menurunkan nilai hardness dari HRC37 menjadi HRC26 (spesifikasi HRC25~40). Penerapan parameter baru membutuhkan total biaya sebesar Rp. 99.648.589 dan penurunan biaya produksi sebesar Rp.420.430 per lot proses maka BEP ialah 237,016 lot yang dapat dicapai dalam kurun waktu sekitar 2 bulan.