Abstract:
PT. Z Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak pada sektor bisnis consumer
goods. Dalam proses pengemasan produk member packing PT. Z Indonesia
mengeluh karena ketidaknyamanan kerja yang dapat menimbulkan gangguan
musculoskeletal atau WSMD (Work-Related Musculoskeletal Disorder). Hal ini
dapat menumbulkan dampak negatif jangka panjang yaitu munculnya kesalahan
akibat fasilitas yang kurang memadai pada area kerja. Oleh karena itu diperlukan
analisis yang dilakukan dengan perancangan perbaikan fasilitas sehingga performa
operator dapat meningkat. Metode yang dilakukan dengan analisis postur tubuh
pekerja dengan Nordic Body Map, dan analisis Rapid Entire Body Assessment
(REBA). Berdasarkan hasil penelitian kondisi area kerja pada proses packing
kurang ergonomis dibuktikan dengan skor REBA sebelum dilakukan perbaikan
pada operator cartoning 6 dan operator handling 2, maka perlu dilakukan
perbaikan. Kemudian perencanaan dalam perancangan ulang perbaikan fasilitas
yang dilakukan oleh perusahaan dengan memodifikasi ketinggian conveyor dan
ketinggian modular conveyor dan didapatkan hasil akhir setelah dilakukan
perbaikan yaitu skor REBA untuk operator cartoning berkurang dari 6 menjadi 1
dan operator handling berkurang 2 menjadi 1.