Abstract:
Dengan semakin tingginya mobilitas masyarakat di Indonesia. Maka semakin tinggi pula permintaan akan kebutuhan kendaraan sepeda motor di Indonesia, maka semakin meningkat pula kapasitas produksi pada manufaktur kendaraan sepeda motor. Peningkatan produksi kapasitas kendaraan sepeda motor juga meningkatkan potensi kesalahan pada proses produksi yang mana proses pada lini perakitan tidak semuanya menggunakan proses automatisasi sehingga potensi kesalahan masih sering terjadi. Maka dari itulah proses untuk memperbaiki kesalahan tersebut dengan cara membuat suatu sistem yang mencegah terjadinya kesalahan yaitu dengan menggunakan Sistem Poka Yoke pada lini perakitan yaitu dengan photo sensor yang mendeteksi pergerakan dari operator yang apabila operator melakukan kesalahan dalam perakitan maka kesalahan akan segera terdeteksi dengan adanya alarm. Sehingga dengan adanya sistem Poka Yoke dapat meminimalkan dan mengurangi cacat produk akibat kesalahan pemasangan. Kesimpulan hasil data penggunaan sistem Poka Yoke menaikkan achivement ratio 13.8% dan penurunan engine failed test rata – rata per bulan sebesar 82%.
