dc.description.abstract |
Iklim bisnis perhotelan di Indonesia seakan tidak pernah mati, dari waktu ke waktu munculnya hotel baru semakin banyak pun diiringi oleh perkembangan teknologi digital yang mampu menimbulkan persaingan antar pelaku usaha. Perkembangan di Jawa Barat juga mengalami kenaikan di tahun 2019 ini, salah satunya adalah kota Karawang yang terkanal sebagai kota industri. Adanya permintaan (Demand) yang sangat tinggi yang akhirnya menuntut penawaran (Supply) yang lebih banyak lagi, sehingga peningkatan tersebut membuat persaingan hotel di Karawang sangat tinggi. Untuk dapat menjaring tamu di tengah persaingan yang ada, penerapan strategi komunikasi pemasaran terpadu adalah hal yang dibutuhkan untuk setiap Hotel. BRITS Hotel Karawang adalah salah satu hotel di Karawang dengan brand yang baru dilahirkan di Indonesia tetapi sudah ramai dikunjungi para tamu, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan strategi komunikasi pemasaran terpadu BRITS Hotel Karawang dalam menghadapi persaingan tersebut untuk menjadi hotel pilihan di Karawang. Penelitian kualitatif studi kasus ini menggunakan paradigma konstruktivis. Partisipan yang dipilih adalah karyawan BRITS Hotel Karawang yang bekerja di departemen Pemasaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi pemasaran terpadu yang dilakukan oleh BRITS Hotel Karawang yaitu diawali dengan menganalisis situasi, menentukan target pasar, menentukan tujuan komunikasi pemasaran terpadu, memilih bauran pemasaran dan menerapkan Komunikasi Pemasaran Terpadu, dan yang terakhir melakukan evaluasi. Dari seluruh elemen bauran komunikasi pemasaran terpadu, BRITS Hotel Karawang menggunakan seluruh elemen bauran komunikasi pemasaran terpadu tersebut untuk menjaring tamu-tamunya, akan tetapi BRITS Hotel Karawang lebih memfokuskan kepada elemen penjualan personal dan pemasaran interaktif. |
en_US |