Abstract:
ABSTRAK
Dalam suatu industri yang bergerak dalam pengolahan makanan dan minuman dibutuhkan suau metode yang ampuh untuk mebersihkan serta membunuh mikroorganisme yang tidak kita inginkan dalam suatu bahan atau produk. Pada Departemen Quality Assurance & Food Safety (QA & FS) PT. XYZ, diberikan project untuk melakukan validasi standar Cleaning In Place (CIP) pada mesin baru Ultra High Temperaturen (UHT) Nanhua. Indikator untuk membuktikan efektifitas dari CIP dapat ditunjukan melalui beberapa data seperti hasil dari pengecekan ATP air final rinse, Visual check jalur pipa dan mikrobiologi air final rinse. Validasi ini bertujuan untuk mencari standar dan metode CIP terbaik dengan menggunakan desain eksperimen Taguchi. Dengan penerapan metode Taguchi, diperoleh faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pada proses CIP UHT Nanhua. Faktor-faktor tersebut antara lain konsentrasi Acid, konsentrasi Soda, waktu sirkulasi Acid, waktu sirkulasi Soda, dimana masing-masing faktor memiliki faktor level yang optimal pada 1.0%, 1.5%, 1800 second dan 1800 second. Kemudian dari analisis ANOVA diperoleh bahwa semua faktor kontrol berpengaruh signifikan terhadap kebersihan proses CIP UHT Nanhua.