PENGENDALIAN KUALITAS DIAMETER ROUGH BORING PADA CRANK SHAFT DENGAN METODE PLAN DO CHECK ACTION (PDCA)

Abstract

Rough Boring adalah suatu jenis mesin gerakannya memutar alat pemotong yang arah pemakanan mata bor hanya pada sumbu mesin tersebut (Z-axis). Kemampuan perusahaan untuk mengendalikan kualitas produk memerlukan bebrapa upaya perbaikan untuk menurunkan cacat produksi. Upaya perbaikan sangat diperlukan supaya tidak menambah jumlah cacat yang terus meningkat, sementara perbaikan dan pembaruan pada mesin Rough Boring periode Januari-Februari 2023 adalah Pembaharuan program G-G, Aliran coolant tersendat, Katup koil coolant lemah, dan Operator kurang menjaga kebersihan mesin. Dari latar belakang penelitian tersebut perusahaan perlu melakukan perbaikan yang penting untuk menurunkan jumlah cacat produksi yang terus meningkat. Perbaikan tersebut dilakukan dengan metode Plan Do Check Action (PDCA). Siklus PDCA biasanya digunakan untuk menguji dan menerapkan perubahan untuk memperbaiki kinerja produk, eksposisi, atau suatu sistem yang berdampak pada kesuksesan di masa depan, selain PDCA juga digunakan Seven Quality Tools alat uji mutu yang penting yang dapat membantu asosiasi atau organisasi dalam mengatasi permasalahan dan siklus pengembangan lebih lanjut, karena ketujuh alat tersebut sangat penting untuk dikembangkan oleh setiap asosiasi menuju puncak kejayaan. Tingkat kecacatan produk mengalami penurunan setelah perbaikan pada mesin rough boring dimana hasil dari perbaikan menunjukkan terjadinya pengurangan cacat produk dari 1630 unit menjadi 523 unit atau mengalami penuruan sebesar 68%.