Abstract:
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh stres kerja, job insecurity,
dan organization commitment terhadap turnover intention karyawan generasi Y di
Bekasi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
kuantitatif dan menggunakan alat perhitungan SPSS 25. Sampel yang digunakan
pada penelitian ini menggunakan nonprobability sample dengan metode purposive
sampling. Metode ini dilakukan karena penulis sendiri menentukan sampel yang
akan diambil tidak secara acak melainkan ditentukan. Ketentuan yang dipakai antara
lain adalah generasi y yang bekerja, dan berdomisili di Bekasi. Sampel pada
penelitian ini sebanyak 106. Hasil menunjukan adanya pengaruh Positif signifikan
antara stres kerja, dan job insecurity terhadap turnover intention, sedangkan
komitmen organisasi berpengaruh negatif signifikan terhadap turnover intention.
Kemudian variabel stres kerja, job insecurity, serta komitmen organisasi memiliki
pengaruh terhadap turnover intention. Kontribusi pada pengaruh stres kerja, job
insecurity, komitmen organisasi terhadap turnover intention secara simultan yakni
67,4% sedangkan 32,6% dipengaruhi variabel lainnya diluar penelitian.