Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat signifikan dari
citra merk, kualitas pelayanan, nilai yang dirasakan, dan lokasi terhadap minat
beli. Penelitian ini berdasarkan pada sumber data kuesioner yang disebarkan
kepada pelanggan Tokma Toserba Cikarang. Sampel dalam penelitian ini diambil
dengan menggunakan metode pengumpulan data yang disebut non probability
sampling. Jumlah sampel yang digunakan yaitu sebanyak 150 responden. Metode
yang digunakan adalah metode kuantitatif. Data yang diperoleh dianalisis dengan
menggunakan teknik analisis deskriptif serta model analisis regresi linier
berganda melalui perhitungan Statistical Package for The Social Sciences (SPSS)
versi 21. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Hasil dari uji hipotesis pertama
menunjukan terdapat pengaruh signifikan positif dari brand image terhadap minat
beli, 2) Hasil dari uji hipotesis kedua menunjukan terdapat pengaruh signifikan
positif dari perceived value terhadap minat beli, 3) Hasil dari uji hipotesis ketiga
menunjukan tidak terdapat pengaruh signifikan positif dari service quality
terhadap minat beli, 4) Hasil dari uji hipotesis keempat menunjukan terdapat
pengaruh signifikan positif dari lokasi terhadap minat beli, 5) Hasil uji hipotesis
kelima secara simultan terdapat pengaruh dari semua variabel terhadap minat beli.