Abstract:
Penelitian ini membahas tentang implementasi gastrodiplomasi Taiwan di Inggris. Lihat bagaimana Taiwan melalui skema "All in Good Taste: Savor the Flavours of Taiwan" dan "Taste of Taiwan" mencoba memperkenalkan budayanya melalui makanan khas Taiwan di Inggris. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana upaya diplomasi pemerintah Taiwan melalui budaya dan makanan sebagai strategi nation-branding di Inggris. Melalui penelitian ini, dapat dilihat bagaimana Taiwan berusaha memperkuat legitimasinya di dunia internasional melalui gastrodiplomasi. Tujuan akhir dari gastrodiplomacy ini adalah untuk mendapatkan pengakuan dari negara lain, dalam penelitian ini khususnya dari Inggris. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis kualitatif melalui studi kepustakaan dalam memperoleh data dan menganalisis data berdasarkan teori. Hasil penelitian adalah bahwa implementasi gastrodiplomasi Taiwan di Inggris disampaikan untuk memperkenalkan budaya Taiwan kepada masyarakat dan pemerintah Inggris, serta menekankan perbedaan mendasar antara Taiwan dan China, yang mengarah pada penciptaan nation branding dengan tujuan mendapatkan pengakuan dari negara lain. Namun, gastrodiplomasi sendiri tidak cukup relevan untuk menjadi urgensi yang tepat bagi Inggris untuk memberikan pengakuannya karena terhalang oleh One China Policy. Oleh karena itu, pelaksanaan gastrodiplomasi oleh pemerintah Taiwan perlu dibarengi dengan upaya diplomasi dan isu-isu politik kekuasaan yang lebih urgen bagi negara lain untuk mengakui kedaulatan Taiwan sebagai sebuah negara.
